BLITAR – Reformasi telah merubah segalanya. Jika di era orba seorang pejabat tinggi rasanya tabu mempertontonkan dua istrinya didepan publik, namun era reformasi hal hal semacam itu sudah sangat lazim. Tak terkecuali Wakil Bupati Blitar, Jawa Timur Marhaenis Urip Widodo
Dia tidak segan segan menggandeng dua istrinya yang baru dilantik sebagai kepala desa. yakni Halla Unariyanti (48) dan Fendriana Anitasari (33). Dia masuk dalam deretan kepala desa yang di Bupati Blitar Rijanto, setelah keduanya berhasil mengalahkan lawan pada pemilihan kepala desa.
Fendriana Anitasari mengaku bersyukur proses pelantikan telah berjalan dengan lancar dan setelah pelatihan tersebut dirinya segera menjalankan program yang telah dibuat.
“Selanjutnya yang jelas akan melanjutkan visi misi dari periode lalu, karena dari RPJ desa ada empat yang belum terlaksana yang kaitannya dengan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat,” katanya.
Fendriana yang menjadi Kepala Desa Wonorejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, ini mengatakan, program itu misalnya untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan dengan pengembangan BUMdesa.
Program yang ada di BUMDes itu awalnya hanya simpan pinjam dan nantinya dikembangkan unit usaha lain. salah satunya simpan pinjam syariah.
Selain itu, pihaknya juga berkeinginan untuk memperbaiki lokasi wisata di desa. Tempat itu sebelumnya sudah dikelola dan menarik menjadi lokasi swafoto, sehingga akan lebih dikembangkan agar semakin banyak pengunjung.
