155 Buku Madrasah Materi Khilafah dan Jihad

155 Buku Madrasah Materi Khilafah dan Jihad
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag A Umar

JAKARTA – Sebagai tindak lanjut Keputusan Menteri Agama (KMA) No 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah, Kementerian Agama telah menyiapkan 155 judul Buku Madrasah. Saat ini, buku-buku tersebut sudah masuk tahapan penilaian oleh Tim Penilai Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan.

Penilaian tahap pertama berlangsung di Jakarta, 14 – 17 Desember 2019. 155 buku ini diharapkan dapat mulai digunakan pada tahun ajaran (TA) 2020/2021.

Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag A Umar mengatakan bahwa 155 buku itu disajikan mengikuti penataan materi dan performance sajian pembelajaran yang sesuai KI/ KD yang termuat dalam KMA 183 tahun 2019, yaitu memenuhi bebagai kebutuhan aspek pendidikan siswa dalam menyiapkan anak bangsa agar siap hidup di abad 21.

Buku ini juga berusaha melahirkan pembelajaran yang mampu menjadikan Pendidikan Agama Islam sebagai instrumen kemajuan bangsa, termasuk di dalamnya adalah sebagai instrumen mempererat kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai modal mewujudkan Indonesia maju di masa depan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah meletakkan materi sejarah khilafah, jihad, dan moderasi beragama secara korelatif dalam berbagai bentuk perjuangan umat Islam sejak zaman nabi sampai dengan perkembangan Islam masa kini dalam membangun peradaban bangsa.

“Materi sejarah khilafah, jihad, dan moderasi beragama dalam buku ini disajikan secara integratif, sehingga siswa MI, MTs hingga Madrasah Aliyah atau MA dapat memperoleh literasi yang luas atas keserasian tiga materi itu dalam perkembangan peradaban Islam,” terang Umar di Jakarta, Minggu (15/12/2019).

Menurut Umar,  pembelajaran khilafah disajikan pada buku ini dalam perspektif sejarah untuk menjelaskan karakteristik dan pola kepemimpinan Rasulluah dan Khulafa’ur Rasyidin dalam membangun masyarakat Madinah sampai masa Islam modern yang diwarnai dengan nilai jihad dan moderasi beragama dalam menjaga keberagaman dan memperkuat civic society.

Buku madrasah menyajikan materi jihad dalam perspektif perjuangan membangun peradaban dengan menggali makna dan menanamkan nilai-nilai perjuangan dari masa perjuangan Rasulullah, sahabat, walisongo hingga para ulama untuk membangun peradaban baru yang melahirkan khazanah keilmuan dan keislaman.