“Karakter demikian harus dimiliki siswa madrasah karena sejatinya generasi muda merupakan masa depan peradapan umat, masa depan peradapan Indonesia dan masa depan peradapan dunia di masa mendatang,” pesan Nur Kholis.
Penutupan KSM 2019 berlangsung di Gedung Graha Bina Beringin Manado. Hadir, Asisten 1 Pemprov Sulut Edison Humiang yang mewakili, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulut Abdul Rasyid, serta para tamu undangan dan kontingen.
KSM 2019 diikuti 550 siswa dari 34 provinsi. KSM terbagi dalam tiga tingkatan, yaitu jenjang MI, MTs, dan MA. Adapun mata pelajaran yang dilombakan, Matematika Terintegrasi dan Sains IPA terintegrasi, IPA Terpadu dan IPS Terpadu, Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Ekonomi, dan Geografi Terintegrasi. (wt)