Lebih lanjut Nining menjelaskan bahwa sebelum menjadi Juara Pertama, karya anak-anak dimasukkan ke dalam video. Untuk selanjutnya dikirim ke panitia via email. Setelah beberapa minggu, panitia menghubungi para peserta untuk diambil finalis yang akan tampil secara live di hadapan dewan juri dan penonton.
“Kita membuat video terlebih dulu kemudian dikirim ke panitia. Dari situ diseleksi sampai beberapa finalis, dan tampil di hadapan dewan juri. Alhamdulillah, kalau Se-Jatim kami sudah sangat sering menang. Tapi kalau juara nasional, kita baru pertama kali,” urainya kepada Suara Pasuruan.
Atas prestasi yang diraih anak didiknya, pihak SMKN I Grati memberikan reward khusus. Tujuannya tak lain agar para siswa terus termotivasi dalam mengembangkan kemampuannya di bidang non akademik.
“Karena kami adalah SMK, saya akan terus memompa semangat anak-anak agar bukan hanya langsung terjun di dunia industry saja. Melainkan juga piawai dalam bidang yang ditekuninya. Termasuk seni,” ucapnya. (hen)