Menurutnya, pihaknya dalam hal ini mengajak peran aktif Media guna antisipasi dan menyikapi maraknya berita hoax jelang Pilbup Kediri. Selain itu, KPU Kabupaten Kediri juga akan bersinergi dengan Bawaslu dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Dia melanjutkan, potensi terjadinya hoax pada saat momen Pilbup sangat besar. Meski demikian, ia menginginkan hal itu tidak sampai terjadi, seperti halnya pada momen Pemilihan Presiden, yang sudah berlalu.
Bukan hanya itu, sebagai lembaga penyelenggara Pemilu, KPU Kabupaten Kediri juga bisa menjadi penyeimbang dalam penyampaian informasi kepada khalayak untuk memerangi berita hoax tersebut.
” Kami berharap, bahwa sebagai penyelenggara, kami bisa menjadi salah satu balancing informasi terkait dengan hoax. Kami juga siap untuk menerima masukan dan informasi berita yang kurang berkenan” pungkasnya.(bud)