“Nah, kalaupun dari serangkaian aksi protes kita tidak digubris, mending nggak perlu dilakukan Rapat Pleno. Pengartianya, mending diumumkan melalui Media saja supaya diketahui khalayak ” imbuhnya.
Lebih jauh, Yudi Ayubchan juga mengatakan, berhubung Pemilu 2019 ini sudah rampung, pihaknya hanya meminta aksi protes yang dillakukan mendapatkan respon dari KPU guna pelaksanaan Pemilu kedepanya.
“Harapanya, protes yang kami lontarkan terhadap KPU menjadi agenda penting supaya ada pembenahan kedepannya. Dan, kami kira ini merupakan masukkan yang positif untuk diterapkan” tandasnya. ( bud)