“Besok pagi matahari akan terbit dan akan memberikan harapan pencerahan. Lapangan pekerjaan begitu banyak yang menunggu kedatangan mereka,” imbuhnya.
Lebih lanjut Pemprov juga banyak menggelar job market fair di sejumlah Balai Latihan Kerja (BLK) yang dimiliki Pemprov Jawa Timur. Yang terbaru dibuka adalah di Jombang yang menyediakan lebih 2000 lebih peluang kerja dengan kualifikasi pekerjaan yang bervariasi di berbagai sektor dunia usaha dan industri.
“Saat ini profil tenaga kerja Jawa Timur 64 persen tenaga kerja kita kualifikasinya lulus atau tidak lulus SD/SMP. Terdiri dari 46,9 persennya lulus atau tidak lulus SD , sisanya lulus atau tidak lulus SMP.
Maka kalau kita hari ini dapat tambahn energi luar biasa lulusan vokasi, S1, S2 dan S3, ini akan jadi penguatan sektor ketenagakerjaan kita. Kita berharap yang mengisi pasar kerja akan lebih banyak kategori skilled labour atau educated people,” pungkas Khofifah.
Hadiri Wisuda Putra Ketiga, Yusuf Mannagalli yang Raih Gelar Sarjana Kedokteran
Selain ingin memberikan motivasi pada para wisudawan Universitas Brawijaya, agar mereka semangat menatap masa depan. Dalam momen ini, Gubernur Khofifah juga sekaligus menghadiri wisuda putra ketiganya, Yusuf Mannagalli yang meraih gelar Sarjana Kedokteran. Putranya berhasil lulus tepat waktu dan meraih indeks prestasi yang baik.
“Anak saya begitu mandiri, jarang minta uang saku ke orang tuanya. Mulai awal kuliah sampai semester empat itu kan gawat-gawatnya karena jadi penentu bisa lanjut kuliah atau nggak, bisa droup out kalau tidak terpenuhi indeks prestasi minimalnya, ternyata dia Sabtu Minggu malah jualan t-shirt di banyak tempat, saya juga baru tahunya belakangan,” kata Khofifah.
Hal itu sempat membuatnya kaget. Namun semangat berwirausaha yang dimiliki anaknya didukung Khofifah. Terlebih karena putranya memiliki cita-cita positif kelak dalam menjalani profesinya sebagai dokter.
Dia sering bilang, Ibu, saya punya cita-cita kalau nanti jadi dokter saya nggak mau hidup saya incomennya dari profesi saya, saya ingin dedikasikan profesi saya untuk berikan pengobatan gratis ke masyarakat. Dan dia inginnya dapat income dari wirausaha,” kata Khofifah. (min)