Tak Pernah Terlihat Ikut Pamitan : Gus Ipul Angkuti Barang Pribadinya.

Tak Pernah Terlihat Ikut Pamitan : Gus Ipul Angkuti Barang Pribadinya.

Surabaya – Pasangan Karsa (Soekarwo-Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) sepuluh tahun memimpin Jawa Timur. Dan akan mengakhiri periodesasinya tanggal 12 Februari 2019 nanti.

Selain tetap menjalankan tugas dalam sisa waktu yang ada, dalam berbagai kesempatan ketika menghadiri kegiatan pemerintahan, Pakde Karwo tak lupa pamitan sekaligus meminta maaf atas segala kekilafan dan mengajak kepada ASN (PNS) tetap profesional.

“Sayangnya dalam berbagai kesempatan pula, pasangnnya yaitu Gus Ipul nyaris tak pernah terlihat kemesraanya seperti tiga tahun lalu. Bahkan Gus Ipul sibuk dengan segala urusannya. Hanya Ibu Fatma Syaifullah Yusuf yang selalu bersama Bude Karwo.

Kamis (31/1/2019) kemarin, Gus Ipul malah sudah kemas kemas. Dibantu staf stafnya Gus Ipul mencopoti foto foto yang nempel di dinding ruang kerja, juga buku buku pribadi dimasukan kardos.

Dengan gayanya yang tetap santai, Ketua PBNU ini mengatakan, waktu kita tinggal hitungan hari, kita harus bersihkan rungan ini. kata Gus Ipul singkat.

Setidaknya ada 15 dus barang-barang yang sudah dikemas. Bahkan Gus Ipul juga sempat ikut mengangkat sendiri dari ruangannya.

Selain mengemasi barang, Gus Ipul juga berpamitan dengan beberapa staf yang selama ini membantunya.

“Banyak kenangan di ruangan ini. Sudah 10 tahun saya berkantor di ruangan ini,” ujar Wagub Gus Ipul di sela-sela membereskan beberapa barang pribadinya.

Diakui Gus Ipul kantor di Jalan Pahlawan, Surabaya ini lebih banyak digunakan untuk menerima tamu baik tamu lokal, nasional maupun internasional. Beragam tamu datang mulai dari pedagang kaki lima, petani, pejabat hingga santri dan kiai.

Mereka bertamu ada yang hanya mengenakan sandal, sepatu hingga bertelanjang kaki. Ada juga yang mengenakan jas, hingga bersarung.

“Ini saya periksa satu-satu, tentu dokumen dan barang pribadi yang perlu kami bawa dan tidak. Foto-foto sebagian sudah dibawa, relatif tuntas hari ini semoga ndak ada yang ketinggalan,” kelakar Gus Ipul.

Dalam kesempatan ini, Gus Ipul juga berharap gubernur Jatim yang baru akan dilantik serta bupati/walikota yang baru dilantik bisa menyelesaikan masalah utama di Jatim seperti pendidikan, kesehatan dan penciptaan lapangan kerja.

“Kami juga berharap gubernur yang akan datang bisa meninggalkan legacy sehingga dampaknya bisa dirasakan masyarakat untuk jangka waktu yang lama,” ujarnya. (min)