Putu menyampaikan bahwa masyarakat Bali mempunyai filosofi Tri Hita Karana yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan, alam, dan sesama manusia. Filosofi diajarkan secara turun-temurun sepanjang generasi sehingga menjadi kebudayaan yang terinternalisasi menjadi suatu sikap hidup, kemudian, tujuan filosofi ini adalah untuk keselarasan hidup manusia di tengah alam semesta.
“Salah satu manifestasi Tri Hita Karana adalah Subak. Subak adalah sistem pengairan irigasi yang dikerjakan secara kekerabatan oleh masyarakat Bali dengan tujuan keberlangsungan alam semesta. Filosofi ini juga bertujuan untuk menjaga dan merawat generasi masa depan untuk terus membangun harmoni Tuhan-alam-manusia,” tutur Putu dalam pidatonya di hadapan delegasi IPU.
Delegasi BKSAP DPR RI dipimpin Wakil Ketua BKSAP DPR RI Dave Akbarshah Fikarno (Fraksi Partai Golkar/Komisi I), diikuti Anggota BKSAP DPR RI Irine Yusiana Roba Putri (Fraksi Partai PDI Perjuangan/ Komisi X), Putu Supadma Rudana (Fraksi Partai Demokrat/ Komisi X) dan Kartika Yudhisti (Fraksi PPP/ Komisi I). (sam/min)
