Ia menambahkan, di ruang privat para pengguna media sosial yang bentengnya rapuh mudah terpengaruh pemikiran radikalisme. Untuk itu, perlu membangun benteng Pancasila dikalangan guru sebagai pendidik, agar paham radikalisme sehingga tidak tumbuh dan berkembang.
Marlinda menilai, dengan mensosialisasikan empat pilar di lingkungan guru sebagai upaya membangun benteng guna menangkal radikalisme. Ia mengajak kepada seluruh Guru IGKT, khususnya di Kabupaten Batang untuk bijak memanfaatkan media sosial.
“Media sosial sebaiknya kita gunakan untuk hal positif, berargumentasi secara akademis bukan untuk memecah belah bangsa,” tegas legislator dapil Jawa Tengah ini. (rom)