Pasuruan
– Sosialisasi tersebut dihadiri seluruh komisioner Bawaslu Kabupaten Pasuruan, diantaranya Nasrub, Titin Wahyuningsih, dan Krisna Misbah. Selain itu, hadir pula Komisioner Bawaslu Jatim, Aang Kunaifi yang didapuk sebagai pemateri acara. Sedangkan peserta sosialisasi terdiri dari mahasiswa, ormas (organisasi masyarakat), dan jurnalis di Pasuruan.Menurut Nasrub, sosialisasi tersebut merupakan inisiatif Bawaslu Kabupaten Pasuruan untuk memaksimalkan peran dan fungsi pengawasan, serta dalam rangka memberikan informasi kepada masyarakat bahwa selain Bawaslu, masyarakat juga menjadi pemantau atau pengawas Pemilu.
“Masyarakat juga memiliki andil besar dalam menyukseskan Pemilu 2019, baik organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, atau LSM. Seluruh pihak harus sama-sama terlibat untuk mensukseskannya,” kata Nasrub dalam sambutannya.
Dikatakannya, kinerja Bawaslu tidak akan maksimal tanpa ada partisipasi dari masyarakat, lantaran Bawaslu juga punya keterbatasan. Dan secara umum tanggung jawab suksesnya pelaksanaan Pemilu bukan hanya penyelenggara dan pengawas, melainkan seluruh lapisan masyarakat.
“Oleh karena itu sangat dibutuhkan peran pemantau khususnya para kaum muda. Sebab kaum muda adalah generasi yang potensial, faham dan mengerti UU dan aturan, maka dari itu kami sangat berharap sekali partisipasi semua piha, minimal memberikan informasi jika ada indikasi pelanggaran atau kecurangan”, ujar Nasrub