Lamongan Berduka Pengasuh dan Pendiri Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi Wafat

Lamongan Berduka Pengasuh dan Pendiri Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi  Wafat
Ribuan santri beserta warga Lamongan turut serta dalam suasana pemakaman almarhum
Karangan bunga sebagai tanda turut beruda cita datang dari berbagai kalangan termasuk dari H. Fadeli selaku Bupati Lamongan
Karangan bunga sebagai tanda turut beruda cita datang dari berbagai kalangan termasuk dari H. Fadeli selaku Bupati Lamongan

Sementara itu Ustadz Zaim Fahmi, selaku ketua Alumni Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi Lamongan menambahkan “Mautul ‘alim, mautul alam. Wafatnya orang alim, itu matinya alam. Kita kehilangan kyai yang Alim dan Ahli Fiqh,” tuturnya.

Jenazah Almarhum di makamkan di area pemakaman keluarga yang bersebelahan dengan pemakaman warga lingkungan Groyok.

KH. Suudy Karim merupakan pengasuh Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi Lamongan atau yang sering disebut dengan Pondok Groyok, Pesantren yang didirikan Tahun 1981 an ini telah menghasilkan ribuan alumni dari berbagai penjuru kota dan kabupaten, kebanyakan dari mereka adalah Hufadh atau Hafal Al Qur’an 30 Juz, sehingga telah banyak santri santrinya yang kini juga menjadi kyai-Kyai di kampungnya. Beliau meninggalkan seorang istri dan 8 putra putrinya, yang kini semua telah siap melanjutkan perjuangan orang tuanya. (rin/bis).

Foto almarhum KH. Su'udy Karim semasa hidupnya
Foto almarhum KH. Su’udy Karim semasa hidupnya