Jakarta – Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Sandiaga Uno mengakui dirinya tidak populer di masyarakat ketimbang pasangannya, calon presiden Prabowo Subianto. Sandi bercerita masih ada warga yang tak mengenal dirinya saat blusukan di Brebes, Jawa Tengah.
“Namanya Bu Ani, waktu saya datang, kita salaman jabat tangan, tapi dia diam bingung,” kata Sandi di kediamannya di Jakarta, Sabtu (27/10).
“Waktu saya bilang saya wakil Pak Prabowo. Waduh, baru dia kenal, ‘oh iya, iya, Pak Sandi’,” kata Sandi menirukan ucapan Ani saat itu.
Sandi pun menyadari popularitasnya di daerah masih jauh tertinggal. Menurut survei internal koalisi Prabowo-Sandi, Prabowo meraup suara 98 persen untuk tingkat pengenalannya di seluruh Indonesia.
“Sementara saya mungkin masih sedikit di daerah yang kenal saya. Makanya saya sekarang blusukan 6 dan 1. 6 hari di daerah dan 1 hari di Jakarta,” ujarnya.
Sandi masih memiliki kesempatan sekitar 175 hari untuk melakukan pendekatan di daerah. Sementara di kota-kota besar, Sandi merasa sudah cukup dikenal.
“Makanya kita juga usahakan untuk kampanye di media sosial. Jadi masyarakat bisa lebih dekat dan lebih hemat,” katanya dikutip dari cnn indonesia.
Sandi menyatakan akan lebih banyak promosi di media sosial untuk menggaet suara milenials. Dia juga menyebut Prabowo mulai diajak untuk lebih bergaya kekinian dan menyentuh generasi muda.
Salah satu contohnya saat Prabowo mau mengenakan jaket ala kekinian. Prabowo luluh karena jaket itu disebut sebagai hasil dari Usaha Kecil Menengah (UKM).
“Kita kan kenal Pak Prabowo kantung empat kemeja, militer. Dia bilang mau dipakaikan apapun umurnya tetap menua. Nah, akhirnya mau juga pakai jaket kekinian itu,” kata Sandi.(guh)
