Kediri  

Anggaran Menyusut, DPRD Minta Pemkot Kediri Efisiensi

Anggaran Menyusut, DPRD Minta Pemkot Kediri Efisiensi
Kholifi Yunon, Ketua DPRD Kota Kediri memberikan keterangan kepada Wartawan

Disamping itu, kata Kholifi Yunon,penurunan anggaran tersebut juga akan berimplikasi pada pembangunan Kota Kediri.

” Rancangan anggaran pemerintah Kota Kediri 2019 juga terlihat mengalami defisit sekitar 20 persen” pungkasnya.

Sekedar diketahui, berdasarkan rancangan pendapatan daerah 2019 yang meliputi pendapatan asli daerah, dana perimbangan, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah direncanakan sebesar Rp 1.154.343.141.229,88 trilyun.

Dari dana tersebut terdiri dari PAD direncanakan sebesar Rp 242.267.828.933,88 milyar. Dana perimbangan direncanakan sebesar Rp 792.838.492 milyar. Lain-lain pendapatan daerah yang sah direncanakan sebesar Rp 119.236.820.296 milyar.

Sementara pada sisi belanja daerah, direncanakan sebesar Rp 1.306.784.118.600 trilyun dengan rincian belanja tidak langsung direncanakan sebesar Rp 578.232.194.502 milyar dan belanja langsung direncanakan sebesar Rp 728.551.924.098 milyar.(bud)