Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Sustainable and Change

Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Sustainable and Change
Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Sustainable and Change

Surabaya – Gubernur Jatim Dr. H. Soekarwo menekankan pentingnya pembangunan yang berkelanjutan atau sustainable and change. Dengan konsep pembangunan ini maka perubahan juga dilakukan terhadap nilai-nilai yang dirasa kurang atau tidak sesuai lagi dengan kondisi sekarang.

“Yang terpenting dalam membangun itu harus sustainable and change, karenanya antar program harus berkaitan satu sama lain tidak boleh terputus,” ujar Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim menjawab pertanyaan media, usai Rapat Paripurna Istimewa di DPRD Prov. Jatim, Jl. Indrapura Surabaya, Rabu (16/08).

Menurutnya, pembangunan berkelanjutnya ini harus dilakukan karena munculnya disparitas akibat adanya gelombang liberalisme. Oleh sebab itu, pertumbuhan ekonomi yang baik harus diikuti oleh berkurangnya disparitas, pengangguran dan kemiskinan.

“Tiga hal ini sangat penting, karena akan berdampak pada meningkatnya IPM, usia harapan hidup, dan berkurangnya gizi buruk dan stunting,” terang Pakde Karwo sembari menambahkan bahwa stunting tidak selalu karena gizinya buruk tapi juga kurangnya pengetahuan tentang asupan makanan yang baik.

Kegiatan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Prov. Jatim ini dihadiri, antara lain Pimpinan DPRD Prov. Jatim, Pj. Sekdaprov Jatim, Forkopimda Prov. Jatim, dan para pejabat di lingkup Pemprov Jatim.

Sementara itu, Presiden RI Ir. Joko Widodo saat membacakan Pidato Kenegaraan dalam rangka HUT ke-73 Proklamasi Kemerdekaan RI, mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersyukur atas kebhinekaan dengan ciri khas budayanya masing-masing.

Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Sustainable and Change
Gubernur Tekankan Pentingnya Pembangunan Sustainable and Change

Kebhinekaan beserta kearifan lokal ini telah menjadi sumber energi kemajuan bangsa, sumber inspirasi seluruh anak bangsa, dan sumber kreatifitas untuk mengharumkan nama bangsa dalam pentas persaingan global.

“Kita harus bersyukur memiliki Pancasila sebagai sumber ideologis bangsa, yang memandu seluruh anak bangsa dalam mewujudkan janji-janji kemerdekaan,” tukas Jokowi sapaan akrab Presiden RI.

Ditambahkan, masyarakat juga patut bersyukur karena Indonesia merupakan negara Muslim terbesar di dunia, sekaligus negara demokrasi keempat terbesar di dunia. Bangsa Indonesia telah berhasil lepas dari ketakutan terhadap ancaman instabilitas dan kekerasan politik dalam setiap regenerasi kepemimpinan nasional dan daerah.