KEDIRI – Patut mendapatkan apresiasi yang luar biasa akan keberadaan UMKM di Kabupaten Kediri, yang dadi hari kehari semakin solid dalam berkarya dan menciptakan kreativitas. Hal ini, ditunjukkan dalam Pertemuan Akbar UMKM Kabupaten Kediri 2018, Jumat (10/8/2018) lalu.
Acara yang berlangsung di Kampung Labu Desa Toyoresmi, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri itu, diikuti 170 para pelaku UMKM. Hadir pula, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Kediri Ir. Adi Suwignyo. M. Si, Plt. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kab. Kediri drh. Munfarid, MM.
Sambutan Ir. Adi Suwignyo, M.Si mengatakan, selama 1 tahun lebih dirinya menjabat Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, sudah banyak sekali perkembangan yang dirasakan oleh para pelaku UMKM. Dari data yang diperoleh, mayoritas produk-produk sudah banyak yang mengurus izin dan memiliki PIRT.
Karena, PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh sebuah produk. Dan, jika produk sudah memiliki PIRT konsumen semakin yakin kalau produk tersebut berkualitas. Apalagi, kalau masuk Supermaket harus sudah memilki PIRT, hingga menjadi suatu keharusan untuk mengurusnya.
” Saat ini saya pidah mengurusi Pariwisata, biar pun demikian Pariwisata tidak akan bisa lepas dengan UMKM. Dimanapun dan seindah apapun wisata yang ada jika tidak ada UMKM kurang lengkap. Setiap wisatawan yang berkunjung, saat pulang pasti yang dicari adalah oleh-oleh. Maka kolaborasi dan sinergitas antara Wisata dan UMKM harus terus ditingkatkan” ungkap Adi Suwignyo
Ditempat yang sama, drh.Munfarid, MM mengatakan, slogan yang selama ini didengungkan UMKM adalah, bisa dikenal dan laku.Hal inilah, yang harus terus ditingkatkan. Dan,produk-produk yang ada selama ini bisa dipromosikan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook dan WA.
” Jangan sampai ketinggalan Dinas Kominfo yang sudah memiliki website dan bisa kita manfaatkan sebagai ajang promosi potensi yang ada di Kabupaten Kediri. Saya harapkan teman-teman terus aktif, serta selalu bersinergi dengan semua pihak agar kerjasama yang selama ini sudah terjalin bisa terus ditingkatkan” ucapnya
Sementara, Bupati Kediri Hj Haryanti Sutrisno melaui Plt Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kediri, Krisna Setiawan, mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur dikabupaten Kediri semakin lengkap, seperti jembatan Wijaya kusuma penghubung Wilayah barat dan Timur Sungai brantas. Bahkan, dalam waktu dekat pula pembangunan Bandara akan segera terealisasi.
” Dengan pembangunan yang semakin meningkat kualitas produk UMKM juga harus berdaya saing tinggi pula. Dan, menurut Bupati sebuah tempat di Kecamatan Grogol juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat memasarkan produk-produk UMKM. Diharapkan tempat tersebut bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai pusat oleh-oleh diwilayah barat sungai”katanya, Senin (13/8/2018) pagi.( Kominfo/adv/bud)
