Surabaya – Wanita berpartai. Kenapa tidak. Sudah banyak kaum wanita ada di parlemen baik di DPR RI, utusan daerah, DPRD Provinsi maupun DPRD Kab/Kota. Juga banyak wanita memegang jabatan strategis. Sebut saja Menteri Keuangan Ibu Sri Mulyani, Menteri Maritim Ibu Susi, Walikota Surabaya Ibu Tri Rismaharini dan masih banyak lagi.
Di Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Surabaya dari empat anggota dewan, yang tiga malah perempuan. Ini sekaligus menginspirasi saya bahwa perempuan itu tidak kalah dengan pria asal mau kerja keras. Partai Golkar menugasi saya untuk Dapil 2 Kota Surabaya . Saya akan kerja kerja partai secara maksimal, ungkap Herni Yunita dengan sungguh sungguh.
Ditemui wartatransparansi.com di kantor DPD Golkar Kota Surabaya, Nita, panggilan akrap wanita berparas cantik itu menyatakan, bagi saya Golkar menjadi pilihan satu satunya dalam meniti karier di jalur politik.
Ibu saya seorang guru. Sedangkan bapak seorang tentara. Di era orde baru Tentara pasti Golkar. Bahkan secara kelembagaan ABRI (Angkatan Bersenjata Republik Indonesia-saat itu) adalah pendiri Partai Golkar. Ketika saya sudah berkeluarga, kebetulan mertua saya ternyata tokoh Golkar Jawa Timur (Martono SH-Ketua Golkar Jawa Timur, red) . ucap Nita dengan mimik pelan. Saya sendiri mulai masuk Golkar lima tahun lalu.