“Masih kita koordinasikan. Kita akan terus cari informasi kerusakan bangunan. Semoga tidak ada gempa susulan” paparnya.
Sementara rilis yang dikeluarkan Balai Besar BKG Wilayah III Denpasar, pusat gempa terjadi pada koordinat 6,88 Lintang Selatan (LS) dan 113,94 Bujur Timur (BT). Tepatnya di darat pada jarak sekitar 6 kilometer arah timur laut Sumenep dengan kedalaman 12 kilometer.
Gempa yang terjadi di wilayah Kabupaten Sumenep ini merupakan jenis intraplate dengan hiposenter dangkal akibat aktivitas patahan lokan dan tidak berpotensi tsunami (fidz).