Surabaya – Asprov PSSI Jatim yang ditunjuk sebagai tuan rumah turnamen sepak bola Piala AFF U-16 dan U-19 tahun 2018 terus mengebut persiapan, agar berlangsung lancar dan sukses.
Ketua Umum Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh, UB, PhD mengakui bahwa penunjukan ini sebagai kebanggaan dan tantangan berat. Sebab, mereka harus mampu menunjukkan sebagai tuan rumah penyelenggara yang baik. “Kesempatan ini memang menjadi tantangan berat. Karena untuk mewakili bangsa dan negara,” tegasnya.
Untuk Piala AFF U-16 akan dilaksanakan 29 Juli hingga awal 11 Agustus 2018. Sementara untuk Piala AFF U-19 yang berlangsung 1-14 Juli. PSSI Jatim telah mempersiapkan dua stadion untuk penyelenggaraan Piala AFF U-16. Kedua venue tersebut adalah Stadion Gelora 10 Nopember Surabaya dan Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Selain lokasi pertandingan, Jatim juga mempersiapkan penginapan dan tempat latihan. Piala AFF U-16 ini dibagi menjadi dua grup di mana Indonesia tergabung di Grup A bersama Vietnam, Myanmar, Kamboja, Timor Leste dan Filipina dan bermain di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Terdiri dari Thailand, Malaysia, Laos, Brunei Darussalam, dan Singapura yang akan bermain di Stadion 10 Nopember. Selain Piala AFF U-16, Jatim juga dipercaya sebagai host Piala AFF U-19.
Pada event ini mereka harus berbagi dengan Jawa barat (Jabar). Stadion Pakansari, Bogor akan menjadi venue pertandingan untuk grup yang berisi Timnas Indonesia. Sedangkan Stadion Gelora Delta sebagai penyelenggara grup lainnya. “Semoga Piala AFF di Jatim tahun ini berjalan sukses. Ini adalah sumbangsih PSSI Jatim untuk Indonesia,” tambah Riyadh.
Sementara itu, Sekretaris Umum PSSI Jatim Amir Burhannudin mengatakan pihaknya sudah menyiapkan semua keperluan penyelenggaraan Piala AFF U-16 maupun U-19, baik itu berupa hotel, lapangan pertandingan, lapangan untuk latihan, dan lain-lainnya, termasuk keamanan.
“Untuk keamanan kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait, terutama untuk Piala AFF U-16 di mana ada Timnas Indonesia yang bermain di Sidoarjo,” jelas Amir. (nov)