BANYUWANGI – Kontes Ayam Bekisar yang digelar Banyuwangi Festival, Minggu (22/4) berlangsung meriah. Sebanyak 400 ayam peserta kontes datang dari seluruh penjuru Pulau Jawa – Bali untuk memamerkan kemampuan berkokoknya yang khas.
Langit Lapangan Barat Stadion Diponegoro Banyuwangi, Minggu siang itu terlihat meriah oleh ratusan kandang warna warni yang dikerek pada tiang. Kandang tersebut berisi pejantan ayam bekisar yang saling riuh mengeluarkan lengkingan dan cengkok yang unik khas ayam bekisar.
Para pemilik ayam pun berdiri di bawahnya sambil berharap cemas agar jagoan ayamnya mampu mengeluarkan suara yang khas. Salah satunya, Hendra Gunawan asal Banyuwangi.
“Senang Banyuwangi bikin kontes bekisar. Saya ikutkan kontes ayam bekisar milik saya yang harganya sekitar Rp 50 juta,” jelas Hendra.
Pria yang juga Ketua Keluarga Penggemar Ayam Bekisar Indonesia (Kemari) Banyuwangi tersebut mengatakan, ayam yang diberinya nama Seblang itu, telah berkali-kali memenangkan kontes serupa. “Sebagai tuan rumah tentu kami tak mau kalah dari kontingen lainnya,” kata pria berusia 49 tahun tersebut.
Peserta kontes Ayam Bekisar ini datang antara lain dari Jakarta, Bogor, Semarang, Surabaya, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Bondowoso, Madura hingga Bali turut serta dalam kontes tersebut. “Panitia kewalahan sampai mendatangkan sangkar dari Kediri untuk ayam-ayam peserta. Tapi ini meriah,” paparnya..