Banyuwangi Jadi Pilot Project Produksi Bibit Bawang Putih

Banyuwangi Jadi Pilot Project Produksi Bibit Bawang Putih

Menteri Amran juga sangat berharap agar pembibitan bawang putih di Banyuwangi itu dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Hal itu akan mampu mendongkrak lahan pertanian bawang putih di Indonesia. Menurutnya, tahun 2014 hanya ada seribu hektar lahan yang ditanami bawang putih, tahun 2018 meningkat menjadi 15 ribu ha.

“Nanti rencananya minimal 2020 atau 2021 sudah swasembada, karena jumlahnya kecil sekali, luasannya hanya butuh 60 ribu ha saja sudah swasembada. Kalau di tahun ini bisa ditanam 15 ribu ha, tahun depan 45 ribu ha, 2020 atau 2021 paling lambat sudah swasembada. Ini persoalan kemauan. Ini baru kita tanam sudah berhasil,” ungkapnya bangga.
Menyinggung masalah kualitas bibit bawang putih produksi Banyuwangi, Menteri Amran dengan bangga menyatakan kualitasnya jauh di atas. Bahkan Menteri Amran juga membandingkan dengan kwalitas bibti bawang putih hasil produksi luar negeri. “Satu siung bawang putih produksi Banyuwangi setara dengan 5 biji produksi luar negeri,” tandasnya.

Dengan keberhasilan Banyuwangi memproduksi bibit bawang putih, diharapkan Banyuwangi mampu menyumbang sampai 50 persen kebutuhan nasional. Hingga saat ini kebutuhan bawang putih nasional masih import sekitar 600 ribuan ton lebih. (ari)