Surabaya – Persebaya Surabaya tidak lagi memakai jasa Pedro Henrique Cortes Oliveira Gois. Striker muda asal Brasil yang menjalani seleksi dan sempat diboyong pelatih Alvredo Vera ke Piala Gubernur Kaltim (PGK) akhirnya dicoret. Dan, dipastikan Persebaya tidak akan menurunkannya di pertandingan PGK berikutnya.
Selama tampil di PGK, pemain yang memiliki paspor Timor Leste itu hanya bermain selama 76 menit dengan mengoleksi satu gol lewat tendangan penalti. Sayang, luka robek yang terjadi pada pelipis kirinya saat melawan Persiba Balikpapan (26/2) lalu membuat Pedro harus istirahat selama tiga hari kedepan.
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera mengatakan, Pedro sebenarnya memiliki skil individu bagus untuk ukuran pemain asing. Hanya saja, dia belum bisa beradaptasi dengan cepat. “Pedro sedikit terlambat untuk setel dengan pemain lain. Jadi, mungkin dia tidak akan masuk dalam skema permainan tim,” kata pelatih asal Argentina ini.
Nah, sebagai ganti, pria yang sukses membawa Persipura Jayapura juara Indonesia Soccer Championship 2016 itu berencana memaksimalkan dua striker lokal sebagai ujung tombak Persebaya. Mereka adalah striker jangkung Rishadi Fauzi dan penyerang muda asal papua Riky Kayame sebagai juru gedor.