KEDIRI – Terwujudnya kampung layak anak merupakan komitmen bersama antara pemerintah daerah dengan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga tumbuh kembang anak.
Hal itu, terus dikembangkan di Kota Kediri yang sudah diresmikan di beberapa Kelurahan. Minggu (11/2/2018), giliran Kelurahan Mojoroto mengukuhkan sebagai Kampung Layak Anak.
Acara tersebut bertempat di pendopo RW 9 Kelurahan Mojoroto dan berlangsung meriah. Masyarakat dari berbagai kelompok usia berbaur menjadi satu, sebagai bentuk dukungan terbentuknya Kampung Layak anak.
Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, hadir secara langsung melaunching Kampung Layak Anak di Kelurahan Mojoroto. Hingga, sambutan atraksi jaranan godong yang dimainkan anak-anak, dengan menggunakan daun pisang sebagai propertinya, mewarnai acara itu.
Mas Abu, sapaan akrab Walikota Kediri mengatakan, Kelurahan Mojoroto memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak sehingga merupakan langkah yang tepat jika Kelurahan Mojoroto membentuk Kampung Layak Anak.
“Ini adalah kegiatan yang sangat positif. Mencanangkan kampung yang ramah anak di Kelurahan Mojoroto, karena di wilayah Mojoroto itu penduduknya sangat luar biasa banyaknya ada 16 ribu, sedangkan jumlah anaknya ada 9 ribu. Saya rasa pembentukan Kampung Ramah Anak ini dampaknya akan jauh lebih baik, karena anak-anak tidak hanya butuh buku atau sepatu tetapi mereka juga butuh cinta,” ujarnya.
Dia juga menambahkan, saat ini lahan pekarangan di Kota Kediri semakin sempit. Hingga, dengan adanya taman di Kota Kediri diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai area bermain anak
“Bapak atau Ibu jangan heran kalau di gang-gang kecil anak-anak bemain bola. Karena, tempat mereka untuk bermain sangat berkurang. Solusinya, Pemerintah Kota Kediri membangun taman-taman, meliputi, taman sekartaji yang ada di wilayah mojoroto, Taman Makam Pahlawan.Dan, sebentar lagi juga ada taman di bawah jembatan yang saya harapkan dapat menjadi tempat untuk memenuhi kebutuhan anak-anak kita dan kita semua,” urainya.
Lebih jauh, Mas Abu juga mengatakan, dengan adanya kampung ramah anak, pihaknya menghimbau agar semua elemen masyarakat ikut berpikir, supaya anak-anak di Kota Kediri bisa belajar dengan aman, nyaman dan dapat tumbuh kembang sesuai usianya.
” Para orang tua harus mendampingi anak-anak di rumah.Masukkan anak-anak ke madrasah dan juga ajarkan etika, sopan santun dan adat-adat kita.
Anak-anak di kota Kediri adalah anak-anak kita semua. Mari kita jaga bersama, buat anak-anak nyaman, aman dan tenang di kampungnya masing-masing agar mereka menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, launching Kampung Layak Anak di Kelurahan Mojoroto ditandai dengan pemukulan gong dan penandatangan prasasti.
Hadir dalam acara tersebut Walikota Kediri, Kepala BPPKA Kota Kediri, Camat Mojoroto, Lurah Mojoroto, Lurah Ngampel, Ketua LPA, Karang taruna, Ketua RT dan RW Kelurahan Mojoroto.(bud)
