Tajuk  

“Pejabat Pers” Gubernur Soekarwo

“Pejabat Pers” Gubernur Soekarwo

KEDEKATAN Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo, dalam berbagai aktifitas sebagai kepala daerah juga wakil dari pemerintah pusat, dengan kalangan pers memang tidak berlebihan, jika menjadi bagian dari organ pers nasional Indonesia.

Apalagi ada budaya wawancara cegat sehabis sholat Jum’at menunjukkan warna berbeda dalam memfasilitasi pers untuk melakukan

Mengapa demikian? Dalam berbagai persoalan dengan pers nasional dan/atau perusahaan pers, Pak Dhe Karwo —sapaan akrab gubernur Jatim— ini begitu terbuka dalam memberikan informasi.

Bahkan tidak jarang ketika informasi itu masih kulit-kulitnya, justru diberikan wacana dan latar belakang informasi itu, sehingga lebih jelas dan gampang dipahami.

Oleh karena itu, tidak berlebihan menyebut Pak Dhe Karwo “Pejabat Pers”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan arti pejabat pers berarti petugas pada suatu instansi yang menangani urusan pers.

Sementara makna pejabat negara adalah pejabat yang lingkungan kerjanya berada pada lembaga negara yang merupakan alat kelengkapan negara beserta derivatifnya berupa lembaga negara pendukung. Dan memposisikan dua jabatan itu mantan Sekretaris Daerah Pemprov Jatim ini dapat menjalankan fungsi dan perannya sangat

Memaknai Pers sebagai.pilar keempat demokrasi menjadi salah satu lokomotif meningkatkan pembangunan di segala bidang di Jatim, Pak Dhe Karwo aktif dengan angka-angka dan prediksi kemajuan pembangunan dan ekonomi selalu menyampaikan kepada pers.

Bahkan dalam upaya menjaga demokrasi yang partisipatoris dari kalangan Pers, sebagai Kepala Daerah melakui kebijakan di Biro Humas dan Protokol, juga Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan mitra kerja dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dalam berbagai program.

Juga program penguatan media dengan melakukan kerja sama advertorial memfungsikan pers nasional sebagai lembaga

Beberapa program tersebut sebagai upaya bersama antara pemerintah daerah provinsi Jawa Tinur dengan PWI Jawa Timur dan hampir semua media yang memenuhi persyaratan administrasi, dengan sasaran utama meningkatkan profesional wartawan secara kontinyu. Juga menjaga marwah wartawan dan pers nasional, agar profesional dan proporsional dalam menjaga independensinya dalam menyerbarluaskan pemberitaan.

Penyebarluasan pemberitaan ke masyarakat sebagai bagian dari upaya, memancing peningkatan partisipasi masyarakat dalam berbagai sektor pembangunan. Dengan harapan hasil kerja sama antara pemerintah dengan pers yang harmonis dan saling memberi manfaat, akan membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat yang

Oleh karena itu, langkah-langkah dalam menajag keseimbangan kerja sama dengan kalangan pers, terutama wartawan yang tergabung dalam organisasi PWI maupun lainnya, terus menerus melakukan kegiatan yang sama-sama bermanfaat dalam membangun bangsa dan negara, terutama menumbuhkan rasa percaya diri dan optimisme masyarakat Jawa

Sudah bukan rahasia umum lagi, Pak Dhe Karwo memberikan fasilitas
Gedung Negara Grahadi secara terbuka sebagai tempat puncak acara HPN. Paling tidak tercatat sudah 3

Perhatian Pemprov Jatim memberikan bantuan untuk renovasi Gedung PWI Provinsi Jawa Timur. Tentu saja dengan melakukan perubahan sampai representatif digunakan berbagai kegiatan lokal maupun

Mendukung penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Melalui Biro Humas dan Protokol mendukung keikutsertaan wakil PWI Jatim setiap kegiatan puncak HPN nasional. Dan tidak kalah penting, melalui
KONI Jatim mendukung kegiatan SIWO PWI

Program-program dalam upaya lebih mendekatkan dengan masyarakat, melalui media elektronik, Pak Dhe Karwo aktif dalam program
Cangkrukan di Jtv, Ajang Wadul di TVRI. Dua program di televisi itu memberikan jawaban dan tanggapan atas berbagai permasalahan pelayanan publik di masyarakat secara

Di radio, Pak Dhe Karwo, menyampaikan berbagai masalah kerakyatan serta sosialisasi program yang menyangkut hajat hidup orang banyak, baik di Radio Suara Surabaya maupun RRI

Program kerja sama bersama pers nasional, secara Kontinyu mengatakan
Press Tour dengan wartawan berkaitan dengan berbagai program Pemprov

Dari berbagai program, baik melalui kerja sama langsung dengan PWI Jatim, maupun kerja sama dalam hal penguatan media sebagaj fungsi bisnis adalah untuk menjaga marwah wartawan, media, dan organisasi wartawan dalam hal ini PWI guna menjaga fungsi pers sebagai lembaga informasi, pendidikan, kontrol sosial, dan

Pendekatan lain setiap ada demo dari berbagai unsur lapisan masyarakat, buruh maupun kepentingan masyarakat lainnya, Pak Dhe Karwo selalu menerima dengan dialog, bahkan berdiri di tengah-tengah buruh atau para pendemo. Juga mengajak wartawan

Mengikuti perkembangan bebagai media menuju multimedia dengan berbagai konvergensi medianya untuk penguatan bisnis media, Pemprov Jatim lebih serius membuka kerja sama secara profesional dan proporsional.

Tentu saja dengan harapan menyamakan persepsi antara pemerintah selaku (administrator) kalangan bisnis (business) pers sebagai penyambung informasi ( communication ) plus masyarakat menjadi kekuatan penyeimbang berbagai pembangunan yang memang untuk rakyat. Itulah kepantasan dan kewajaran Pak Dhe Karwo menjadi pejabat pers. (joko tetuko)