Pakdhe Karwo Terima Anugerah Pena Emas

“Disetujui Pleno Sekian Detik”

Pakdhe Karwo Terima Anugerah Pena Emas

Jakarta – Gubernur Jawa Timur Dr Dr (HC) H. Soekarwo, SH, MHum, menerima menghargaan anugerah Pena Emas dari PWI Pusat, setelah dalam rapat pleno PWI Pusat disetujui dalam waktu sangat cepat.

Ketua Umum PWI Pusat Margiono, dalam acara Penganugerahan Pena Emas PWI di Hall Dewan Pers, Kamis (1/2), dengan dihadiri Sekjen PWI Pusat Hendry CH Bangun dan seluruh panelis serta wartawan senior Pusat dan Jawa Timur.

“Jadi penganugrahan Pak Soekarwo ini termasuk luar biasa karena diterima pleno dalam waktu singkat, begitu disampaikan beberapa hal ketokohan tentang pers dan program mempertemukan kepentingan informasi ke masyarakat bersama pers, maka usulan penganugerahan Pena Emas langsung disetujui, inilah yang saya sebut melalui proses istimewa karena disetujui pleno dalam waktu sekian detik,” kata Margiono.

Menurut Margiono, Pak Dhe Karwo merupakan tokoh yang memiliki jasa yang kongkrit dalam perkembangan pers nasional, khusus kepada organisasi dan anggota PWI.

“Bapak Soekarwo sangat luar biasa dalam mendukung kemajuan PWI, UKW terbanyak nasional dan jumlah sertifikasi wartawan terbanyak wartawan,” kata Margiono.

Pak Dhe Karwo, kata Margiono, juga membuatkan Rubrikasi-rubrikasi di pers dalam berbagai bentuk untuk meningkatkan komunikasi dengan wartawan dan meningkatkan informasi kepada masyarakat.

Beliau memberi peran istimewa mengangkat isu-isu penting yang menjadi perhatian publik, sehingga secara ramai-ramai mendapat partisipasi publik.

Selain itu, pers juga dibutuhkan untuk menyambung dan mempertemukan kebutuhan kongkrit dengan masyarakat, sebagai bagian dari fungsi pendidikan dan kontrol sosial.

Penganugerahan Pena Emas akan diserahkan pada saat Puncak Acara Hari Pers Nasionak (HPN) di Padang tanggal 9 Pebruari. Hari ini hanya simbolis saja.

Selama ini, kata Margiono yang Pena Emas diserahkan di masing masing daerah. Tapi untuk Pakde Karwo pada saat puncak HPN. Penganugerhan Pena Emas yang langsung diberikan saat HPN adalah Ketua Umum PWI Tarman Adzam (alm) di Palembang.